adminMungkin sebagian dari Sahabat Sehat sudah akrab dengan istilah quarter life crisis. Ternyata pada kalangan usia paruh baya istilah yang hampir sama juga ada loh, yakni midlife crisis. Lebih tau jelasnya, simak penjelasan di bawah ini, ya!
Definisi Midlife Crisis
Midlife crisis adalah kondisi pada seseorang yang sudah memasuki middle age atau paruh baya yang mengalami beberapa perubahan. Perubahan apakah itu? Perubahan emosional karena sudah beranjak ke fase penuaan. Beberapa orang melewati usia transisi ini dengan perasaan yang tidak nyaman, bisa saja diliputi rasa depresi dan gelisah.
Pada masa transisi ini, seseorang mulai menyadari kehidupannya semakin terbatas, semakin mendekat kepada kematian. Namun ada juga kok orang-orang yang melewatinya tanpa terpengaruh secara signifikan psikologisnya, tetap merasa nyaman saja dalama menjalani hidup. Middle life crisis biasanya terjadi pada rentang usia 40-60 dan rata-rata terjadi pada usia 47.
Hal yang Kerap Dialami
Terdapat hal yang kerap terjadi pada usia tersebut. Beberapa diantaranya, tidak merasa bahagia dan puas dengan gaya hidup yang selama ini dijalani, sehingga perlu mencari pengalaman dan perubahan baru. Kemudian, ngga sedikit yang juga merasakan bingung tentang apa yang ingin dilakukan dengan hidup.
Pada tahap ini juga kerap muncul perasaan ragu tentang cinta dan pernikahan yang sudah dijalani. Bahkan beberapa di antaranya merasa bosan dengan orang-orang yang sebelumnya menarik perhatian, kemudian menjadi tertarik pada hubungan penuh gairah dengan orang baru.
Selain itu, akan timbul perasaan khawatir tentang diri sendiri dan merasa terjebak dalam kehidupan, serta mempertanyakan pilihan hidup yang telah dibuat selama puluhan tahun.
Tips Mengatasi Midlife Crisis
Ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mengatasi midlife crisis. Di antaranya dengan melakukan refleksi diri dan mencoba untuk menerima perasaan yang bergejolak.
Sahabat Sehat juga bisa bercerita kepada orang lain tentang perasaan yang dialami. Ini bisa menjadi langkah yang baik untuk menjaga hubungan dengan orang terdekat. Menskipun terdengar ngga mudah, cobalah untuk tetap fokus menjalani hidup dengan melakukan kegiatan yang positif sebagai bentuk investasi untuk kesehatan fisik dan mental kedepannya.
Midlife crisis adalah bagian normal dari perjalanan kehidupan. Banyak orang mengalami perubahan dan refleksi saat memasuki periode ini. Dengan kesabaran, pemahaman dan dukungan yang tepat, Sahabat Sehat dapat mengatasi masa ini untuk menemukan keseimbangan dan makna baru dalam hidup.
Penting untuk diingat bahwa tidak semua orang mengalami krisis paruh baya, dan pengalaman ini bisa sangat bervariasi. Bagi sebagian orang, ini bisa menjadi waktu untuk merenung dan mengembangkan diri, namun bagi sebagian orang lainnya, ini bisa menjadi waktu yang sulit. Jika Sahabat Sehat mengalami midlife crisis, penting untuk mencari bantuan dari seorang profesional kesehatan mental, seperti psikolog atau terapis, yang dapat membantu dalam mengatasi tntangan yang dihadapi.
Editor & Proofreader: Zafira Raharjanti, STP
About the Author
